Karunia Penglihatan di Marketplace

KARUNIA PENGLIHATAN DI MARKETPLACE

by Jonathan Prawira

Akan terjadi pada hari-hari terakhir -- demikianlah firman Allah -- bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia; maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat, dan teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi – (Kisah Para Rasul 2:17)

Aplikasi karunia rohani di pelayanan dan di marketplace memang berbeda sifat dan bentuknya, tetapi bukan berarti fasilitas surgawi ini tidak bisa dimanfaatkan. Pergunakanlah karunia rohani ini dengan cara yang mendatangkan berkat bagi kita, manfaat bagi sesama, dan memuliakan TUHAN. Misalnya:

Aplikasi karunia penglihatan terhadap diri sendiri.

Belajar melihat siapa diri kita di masa depan. Entah lima tahun mendatang, sepuluh tahun mendatang, lima belas tahun mendatang, atau sejauh akhir hidup kita. Seperti apa sosok yang kita lihat? Yang sukses atau gagal? Yang memiliki rumah sendiri, apartemen, atau kontrak? Yang memiliki kendaraan motor, mobil, atau cukup kendaraan umum? Setelah mendapatkan penglihatan itu, fokuskan tekad, energi, dan kemampuan untuk mencapai siapa yang kita lihat.

Aplikasi karunia penglihatan terhadap orang-orang di sekitar kita.

Belajar melihat siapa orang-orang di masa depan kita. Apakah orang yang mendukung kemajuan kita atau justru menghalangi kemajuan kita? Ikut berjuang sama-sama atau hanya mendompleng kemajuan kita? Akankah hidup mereka akan lebih baik atau malah lebih buruk bersama kita? Setelah mendapatkan penglihatan ini, bangun hubungan yang baik terhadap pergaulan yang baik pula, dan tidak perlu membuang waktu memelihara hubungan dalam pergaulan yang buruk.

Aplikasi karunia penglihatan terhadap situasi marketplace.

Karena lebih menyangkut teritorial yang besar, belajar melihat bagaimana keadaan marketplace di Indonesia cukup di setahun yang akan datang. Akankah peluang market kita meningkat, stagnan, atau menurun? Setelah mendapatkan penglihatan ini, persiapkan perencanaan untuk mencapai peluang dan mengatasi hambatan.

Bagaimana mengaktifkan karunia penglihatan ini? Lakukan diam-diam dan dengan tenang dalam penyembahan kita di hadirat TUHAN. Lalu di marketplace, bertindaklah sesuai Firman TUHAN dan petunjuk Roh Kudus. Perhatian: tidak perlu menyampaikan penglihatan kita kepada sembarang orang. Bagaimanapun, yang dunia perlukan, bukanlah kita ahli dalam karunia penglihatan, tetapi apa solusi, kontribusi, dan hasil dari karunia penglihatan kita.

Salam inspirasi dari worship (for success) partner Anda - JP