BREAKTHROUGH IN MARKETPLACE
edited by Jonathan Prawira
Sebab itu, seperti yang dikatakan Roh Kudus: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman pada waktu pencobaan di padang gurun, di mana nenek moyangmu mencobai Aku dengan jalan menguji Aku, sekalipun mereka melihat perbuatan-perbuatan-Ku, empat puluh tahun lamanya – (Ibrani 3:7-9)
To succeed we have breakthrough the obstacles. The question is what is the hardest thing to break? The answer is: HABIT
If you break the H, you still have A BIT.
If you break the A, you still have BIT.
If you break the B, you still have IT!!!
Even after you break the T in IT, there is still the “I”. The person at the end of the day, is the root of all the problems. Now, we know why HABIT is so hard to break J
Beda antara teguh hati dan keras hati (keras kepala) adalah yang pertama digerakkan oleh kemauan yang kuat dan yang kedua digerakkan oleh ketidakmauan yang kuat. Seperti intan yang kasar bisa diubah menjadi intan yang mahal dengan pisau berkekuatan air atau laser, maka hati kita yang keras bisa dibentuk menjadi teguh oleh pedang roh, melalui penyembahan (bertemu Sang Air Kehidupan itu dalam saat-saat pribadi).
Salam inspirasi. Dari worship (for success) partner Anda - JP.
0 komentar:
Posting Komentar