SUCCESS IS OUR REWARD
by Jonathan Prawira
Yosua 1:8 Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.
Amsal 13:13 Siapa meremehkan firman, ia akan menanggung akibatnya, tetapi siapa taat kepada perintah, akan menerima balasan.
Setiap orang punya definisi sukses. Tokoh-tokoh Alkitab menginspirasi saya untuk memahami, bahwa sukses adalah HASIL dari ketaatan melakukan perintah TUHAN, sebaliknya gagal adalah AKIBAT dari ketidaktaatan terhadap perintah TUHAN. Dengan kata lain: sukses adalah upah/ganjaran/balasan dari TUHAN atas ketaatan kita.
Sukses adalah pengalaman nyata, bukan cuma istilah manis. Sukses dapat dinikmati, bukan cuma diperkatakan. Sukses diakui dunia, bukan cuma dirasakan pribadi. Sukses perlu diperjuangkan, tidak diberikan begitu saja. Sukses tidak datang dalam sehari, tapi dibangun setiap hari. Sukses adalah fasilitas TUHAN yang mahaadil bagi setiap orang, bukan orang-orang tertentu saja.
Misalnya: Abraham, tokoh pengusaha yang sukses material (olehnya semua bangsa akan diberkati) dan sukses spiritual (Bapa orang beriman). Saat Abraham taat terhadap perintah TUHAN untuk mandiri dan keluar dari zona kenyamanan (Ur Kasdim), ia sukses. Saat Abraham tidak taat terhadap perintah TUHAN dan mengambil aset yang salah (memperistri Hagai), ia gagal (keturunan Ishak dan Ismail tidak rukun sampai sekarang). Saat Abraham taat melakukan perintah TUHAN untuk berani menginvestasikan harta terbaiknya (Ishak), ia sukses (keturunannya sebanyak bintang di langit dan pasir di pantai). Demikian pula Ishak, Yakub, Yusuf, Daud, dan tokoh-tokoh Alkitab di marketplace lainnya.
Semoga ini menjawab pertanyaan, mengapa ada anak dunia yang lebih sukses dibandingkan anak terang, dan mengapa ada pula anak terang yang lebih sukses dibandingkan anak dunia? Jawabannya bukan soal dia anak dunia atau anak terang, tetapi apakah orang tersebut taat (baik secara sadar atau tidak sadar) terhadap perintah TUHAN.
Ketika kita -- anak dunia atau anak terang -- hemat, menabung, berinvestasi, rajin, mau belajar, tidak membuang waktu, berani mencoba, tidak gengsi (rendah hati), menggunakan akal, menjalin komunikasi dan hubungan baik dengan orang lain, maka kita sudah taat terhadap perintah TUHAN. Ini artinya kita sedang menerima peluang sukses material dari TUHAN. Ketika kita percaya kepadaNya, bertobat, memberikan diri dipenuhi Roh TUHAN, menyembah pribadi dan beribadah, membaca dan menjadi pelaku Firman, melayani, maka kita sudah taat terhadap perintah TUHAN. Ini artinya kita sedang menerima peluang sukses spiritual dari TUHAN. Doa saya: Anda memperoleh sukses material dan sukses spiritual yang seimbang dari TUHAN sumber dari segalanya, termasuk sumber sukses.
Salam inspirasi dari worship (for success) partner Anda - JP
0 komentar:
Posting Komentar